Mengenai Saya

Selasa, 12 Oktober 2010

cara memasang jam pada blog
Langkah Pemasangan Jam Pada Blog :
1.Klik lamat situs http://www.clocklink.com/
2.Dibagian kanan , klik kategori gallery
3.Klik salah satu subcategori galeri contoh:Animal
4.Klik view HTML
5.Klik tombol acept
6.Pada Choose your color , pilih warna yang di inginkan
7.Pada time zone , pilih Jog:Jogjakarta indonesia time(GMT+07.00)
8.Pada size , pilah ukuran jam
9.Block kode2 yang ada pada kotak pertama
10.Login kedalam blogger
11.Klik rancangan - klik tambah gatged
12.Klik HTML/javascrpt
13.Pastekan pada kotak kedua
14.Simpan



HeadlinePilkada
SMA 11 Pekanbaru Didiskualifikasi
2 Februari 2010
319 klik
Beritahu Teman
PEKANBARU (RP) - SMAN 11 Pekanbaru didiskualifikasi di Honda Development Basketball League (DBL) 2010 Riau Series, Senin (1/2). Keikutsertaan tim berjuluk Slash (putra-putri) itu dicabut di iven basket pelajar terbesar dan terheboh di Indonesia itu, terkait kerusuhan yang dilakukan suporternya di iven Riau Pos-Honda Student Basketball League (SBL) Road to DBL 2010 di lapangan basket Gelora Senapelan, Pekanbaru. Ketua panitia lokal Honda DBL 2010 Riau Series, Zulmansyah Sekedang mengembalikan semua berkas sekolah yang sukses menjuarai kelompok putri Honda DBL 2008 Riau Series dan runner-up tahun lalu itu. Berkas-berkas itu diterima langsung oleh satu pemain putra Slash,Novrialdi Saputra. Menariknya Novrialdi mengakui, dia salah satu pemain yang ikut melakukan kerusuhan pada waktu itu. Kerusuhan itu terjadi, saat Slash putri bertanding dengan SMA Santa Maria di semifinal (28/1). Adapun pemicunya, karena pemain, pelatih dan suporter SMAN 11 tidak senang atas keputusan wasit. Mereka pun mengucapkan kata-kata kotor dan penghinaan kepada wasit yang berujung dengan pelemparan air mineral gelas dan masuknya suporter Slash ke lapangan. Hal ini tentunya tidak dibenarkan, padahal saat technical meeting di Gedung PT Capella Dinamik Nusantara tanggal 20 Januari lalu sudah dijelaskan panitia. Apabila terjadi kerusuhan, baik yang dilakukan pelatih, ofisial, pemain dan suporter tim, maka panitia akan mendiskualifikasi mereka di iven itu dan di Honda DBL 2010 Riau Series.“SMAN 11 diskualifikasi. Keputusan ini diambil atas kesepakatan antara pihak panitia DBL Indonesia, Honda-DBL 2010 Riau Series dan pihak Perbasi Riau,” ujar Zulmansyah.“Kami tidak akan mentoleransi hal-hal semacam itu. Sikap tegas yang kami ambil ini, dapat menjadi pelajaran bagi sekolah-sekolah lain agar tidak berbuat hal serupa di Honda DBL 2010 Riau Series,” tambah Zulmansyah.Sementara pemain andalan putri SMAN 11, yang juga salah satu First Team di Honda DBL 2009 Riau Series, Yoli Kinanti Annisa merasa terkejut sekaligus kecewa dengan keputusan tersebut. “Ya, Allah, masak iya sih kami didiskualifikasi. Yang pasti saya kecewa dengan keputusan itu. Tapi mau bagaimana lagi,” ujar Yoli kepada Riau Pos melalui telepon selulernya.Dengan didiskualifikasinya SMAN 11, artinya keuntungan tersendiri bagi tim lain yang masuk waiting list. SMAN 2 Kampar lebih cepat melengkapi persyaratannya ketimbang SMAN 12 Pekanbaru. Mereka pun menjadi tim putra ke-32 di Honda DBL nanti. Sementara komposisi 20 tim di bagian putri berkurang menjadi 19 tim.(*/ted)